Undang-undang yang dimaksud ada dua, Stop Online Piracy Act (SOPA) dan Protect IP Act (PIPA). Keduanya masih dalam proses legislasi.
Tanpa terlalu jauh membahas detail perundangannya, SOPA dan PIPA agaknya tak hanya berdampak pada situs AS. Justru, target dari RUU tersebut adalah situs yang berada di luar AS.
Lewat RUU tersebut, nantinya situs di luar AS yang dianggap melanggar hak cipta bisa diblokir sepihak.
Pemblokiran sepihak
Ada dua metode blokir. Pertama, penyelenggara jasa internet di AS memblokir domain situs yang melanggar.
Metode pertama ini jadi keberatan banyak pihak dan, menurut PC World, sudah dihilangkan dari rancangan SOPA dan PIPA terbaru.
Metode kedua adalah menghentikan bisnis dari penyedia jasa pembayaran, iklan, dan mesin pencari dari situs yang melanggar.
Salah satu penerapannya, jika ada suatu situs (termasuk di Indonesia) yang dianggap melanggar, maka Google sebagai mesin pencari tak boleh menampilkan situs itu di hasil pencarian.
Contoh lainnya, jika situs yang dianggap melanggar tadi memanfaatkan jasa PayPal untuk pembayaran, atau AdSense untuk iklan, layanan itu juga harus dihentikan.
SOPA lebih garang
SOPA dianggap lebih garang dari PIPA karena mendefinisikan situs yang melanggar sebagai "situs apa pun yang melakukan atau memfasilitasi pelanggaran hak cipta".
Ingat bahwa hak cipta di sini bukan hanya konten bajakan, semisal videoklip musik, lagu, atausoftware. Ini juga mencakup produk fisik yang dianggap melanggar, misalnya mainan anak-anak versi "kw".
Ini hanya contoh, tetapi mungkin bisa jadi ilustrasi dampak SOPA. Misalnya, di forum jual beli sebuah komunitas terbesar di Indonesia atau toko online terbuka lainnya terdapat penjual produk bajakan.
Lewat SOPA, situs tersebut bisa dilarang berbisnis dengan AS. Dengan demikian, iklan (seperti Google Ads atau lainnya) tak akan muncul di situs tersebut.
Kemudian, pembayaran lewat layanan berbasis AS, misalnya PayPal, juga tak boleh dilakukan lewat situs itu. Situs tersebut juga akan dipaksa tak muncul di pencarian lewat Google.
Skenario itu tentunya bisa berdampak, baik bagi mereka yang menggunakan layanan seperti PayPal di situsnya, maupun yang mendapatkan penghasilan tambahan dari iklan AdSense dan sejenisnya.
Menolak SOPA
Electronic Frontier Foundation (EFF) menolak SOPA dan PIPA. EFF menyebut bahwa RUU tersebut tidak melindungi tuduhan yang salah.
Misalnya sebuah situs dituding melanggar, tetapi terbukti tidak bersalah, tetap saja situs itu akan dirugikan. Mereka tak akan mendapat ganti rugi dari pemblokiran iklan dan layanan pembayaran.
Pada 15 November 2011, Google, Facebook, Twitter, Zynga, eBay, Mozilla, Yahoo, AOL, dan LinkedIn telah menulis surat terbuka kepada anggota Senat dan Dewan AS untuk menentang SOPA.
Ada juga yang mengganggap SOPA sebagai upaya balas dendam "Hollywood" karena tak mampu melawan pembajakan. Padahal, "Hollywood" dkk seharusnya melawan dengan pendekatan bisnis.
"Telah terbukti, cara paling berhasil melawan pembajakan adalah dengan membuat platform yang diinginkan pelanggan, seperti Spotify atau Netflix," tulis Mike Masnick dari TechDirt.
Perang pelobi
Memang harus diakui, pada akhirnya SOPA dan PIPA adalah perang tanding di arena legislasi antara pelobi dari kubu "Hollywood" melawan pelobi dari kubu "Silicon Valley".
Kalo seperti ini, gimana pendapatan orang-orang yang hidupnya dari internet ??? ZzzzZZzzz
Berikut adalah banyak perusahaan yang MENDUKUNG kebijakan SOPA dan PIPA;
- 60 Plus Association
- ABC
- Alliance for Safe Online Pharmacies (ASOP)
- American Bankers Association (ABA)
- American Federation of Musicians (AFM)
- American Federation of Television and Radio Artists (AFTRA)
- American Society of Composers, Authors and Publishers (ASCAP)
- Americans for Tax Reform
- Artists and Allied Crafts of the United States
- Association of American Publishers (AAP)
- Association of State Criminal Investigative Agencies
- Association of Talent Agents (ATA)
- Beachbody, LLC
- BMI
- BMG Chrysalis
- Building and Construction Trades Department
- Capitol Records Nashville
- CBS
- Cengage Learning
- Christian Music Trade Association
- Church Music Publishers’ Association
- Coalition Against Online Video Piracy (CAOVP)
- Comcast/NBCUniversal
- Concerned Women for America (CWA)
- Congressional Fire Services Institute
- Copyhype
- Copyright Alliance
- Coty, Inc.
- Council of Better Business Bureaus (CBBB)
- Council of State Governments
- Country Music Association
- Country Music Television
- Creative America
- Deluxe
- Directors Guild of America (DGA)
- Disney Publishing Worldwide, Inc.
- Elsevier
- EMI Christian Music Group
- EMI Music Publishing
- Entertainment Software Association (ESA)
- ESPN
- Estée Lauder Companies
- Fraternal Order of Police (FOP)
- Gospel Music Association
- Graphic Artists Guild
- Hachette Book Group
- HarperCollins Publishers Worldwide, Inc.
- Hyperion
- Independent Film & Television Alliance (IFTA)
- International Alliance of Theatrical and Stage Employees (IATSE)
- International AntiCounterfeiting Coalition (IACC)
- International Brotherhood of Electrical Workers (IBEW)
- International Brotherhood of Teamsters (IBT)
- International Trademark Association (INTA)
- International Union of Police Associations
- L’Oreal
- Lost Highway Records
- Macmillan
- Major County Sheriffs
- Major League Baseball
- Majority City Chiefs
- Marvel Entertainment, LLC
- MasterCard Worldwide
- MCA Records
- McGraw-Hill Education
- Mercury Nashville
- Minor League Baseball (MiLB)
- Minority Media & Telecom Council (MMTC)
- Motion Picture Association of America (MPAA)
- Moving Picture Technicians
- MPA – The Association of Magazine Media
- National Association of Manufacturers (NAM)
- National Association of Prosecutor Coordinators
- National Association of State Chief Information Officers
- National Cable & Telecommunications Association (NCTA)
- National Center for Victims of Crime
- National Crime Justice Association
- National District Attorneys Association
- National Domestic Preparedness Coalition
- National Football League
- National Governors Association, Economic Development and Commerce Committee
- National League of Cities
- National Narcotics Offers’ Associations’ Coalition
- National Sheriffs’ Association (NSA)
- National Songwriters Association
- National Troopers Coalition
- News Corporation
- Pearson Education
- Penguin Group (USA), Inc.
- Pharmaceutical Research and Manufacturers of America (PhRMA)
- Pfizer, Inc.
- Provident Music Group
- Random House
- Raulet Property Partners
- Republic Nashville
- Revlon
- Scholastic, Inc.
- Screen Actors Guild (SAG)
- Showdog Universal Music
- Sony/ATV Music Publishing
- Sony Music Entertainment
- Sony Music Nashville
- State International Development Organization (SIDO)
- The National Association of Theatre Owners (NATO)
- The Perseus Books Groups
- The United States Conference of Mayors
- Tiffany & Co.
- Time Warner
- True Religion Brand Jeans
- Ultimate Fighting Championship (UFC)
- UMG Publishing Group Nashville
- United States Chamber of Commerce
- United States Olympic Committee
- United States Tennis Association
- Universal Music
- Universal Music Publishing Group
- Viacom
- Visa Inc.
- W.W. Norton & Company
- Wallace Bajjali Development Partners, L.P.
- Warner Music Group
- Warner Music Nashville
- Wolters Kluewer Health
- Word Entertainment
Sumber: Iwan FFF
Dan yang ada dibawah ini adalah beberapa perusahaan yang MENENTANG kebijakan SOPA aerta PIPA;
- 4chan
- AOL
- Boing Boing
- CloudFlare
- Craigslist
- Creative Commons
- Daily Kos
- Disqus
- Doxie Lovers Club
- eBay
- Embedly
- ESET
- Etsy
- Free Press
- Foursquare
- Github
- Good Old Games
- Grooveshark
- Hostgator
- Hype Machine
- ICanHasCheezburger
- Kickstarter
- Kaspersky
- Linode
- MediaTemple
- Mozilla
- MoveOn
- MetaFilter
- Namecheap
- OpenDNS
- O’Reilly Radar
- PayPal
- Petzel
- Quora
- Rage Maker
- Red 5
- Scribd
- StackExchange (Stack Overflow)
- Square
- Techdirt
- The Huffington Post
- Torrentfreak
- Tumblr
- Tucows
- Twitpic
- TechCrunch
- Wikipedia
- Yahoo!
- YCombinator
- Zynga
Sumber: Iwan FFF
info lebih lengkapnya kunjungi wikipedia.org
referensi: tekno.kompas.com; fightforfreedom.multiply.com